Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2016

Wujudkan Budaya Baca

Wujudkan Budaya Baca Indramayu Launching Gerakan Madrasah Literasi             Untuk mewujudkan budaya baca di lingkungan madrasah dan sejenisnya di Kabupaten Indramayu. Pemerintah Kabupaten Indramayu bersama dengan Kantor Kementrian Agama melakukan Launching Gerakan Madrasah Literasi yang dipusatkan di Alun-Alun Indramayu dan MTS Negeri Karangampel, Jum'at (28/10/2016) bersamaan dengan Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-88.           Wakil Bupati Indramayu H. Supendi menjelaskan, gerakan ini diharapkan tidak hanya mendorong siswa untuk gemar membaca. Tetapi, juga mendorong siswa dapat mengomunikasikan hasil bacaannya kepada pihak lain. Ini penting mengingat kemampuan komunikasi siswa Indonesia umumnya masih cukup rendah. Menurutnya, gerakan ini harusnya dapat menjadi upaya agar siswa menyerap banyak pengetahuan dari buku yang dibaca. Dan yang tidak kalah penting, siswa dapat menyampaikan hasil bacaannya kepada orang lain. Sekolah Madrasah yang j

Peringatan Sumpah Pemuda

Peringatan Sumpah Pemuda ke-88 Momentum Kebangkitan Pemuda Dengan Teknologi             Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-88 tingkat Kabupaten Indramayu merupakan momentum untuk kebangkitan para pemuda dengan memanfaatkan aplikasi teknologi.           Hal tersebut ditegaskan Wakil Bupati Indramayu H. Supendi ketika menjadi Inspektur Upacara yang membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Imam Nahrawi, yang berlangsung di Alun-Alun Indramayu, Jum'at (28/10/2016).           Menurut Supendi, industri   kreatif   hari   ini menyumbang tidak kurang dari 7 persen dari total Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Sebuah kontribusi yang tidak bisa dianggap kecil ditengah pelambatan ekonomi dunia. Sebagian besar pelaku industry kreatif tersebut adalah para pemuda dengan usia produktif dengan pemanfaatan teknologi digital.           Apalagi belakangan ini muncul   ratusan   CEO-CEO muda   Indonesia   di   bidang   Teknologi   Informasi   ya

Kenalkan Batik Indramayu Melalui Bokong Semar

Kenalkan Batik Indramayu Melalui Bokong Semar           Pemerintah Kabupaten Indramayu terus melakukan upaya untuk mengenalkan warisan dan budaya   leluhur berupa batik kepada masyarakatnya dan juga dunia luar. Salah satu upaya mengenalkan batik Indramayu adalah dengan mengeluarkan kebijakan penggunaan batik khas Indramayu bagi para PNS dilingkungan Pemkab Indramayu.           Berdasarkan Peraturan Bupati Indramayu Nomor 27 tahun 2016 tentang Pakaian Dinas Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indramayu, setiap hari Kamis harus mengenakan pakaian batik khas Indramayu dengan motif Bokong Semar.           Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah menjelaskan, Motif Bokong Semar merupakan salah satu motif yang telah mendapatkan hak paten dengan nomor hak cipta 023972. Motif ini biasanya berwarna dasar hitam dan ragamnya berhias warna warni atau hanya putih. Motif ini terinspirasi oleh tokoh pewayangan Semar yang memakai sarung atau kain berwarna hit

Kabupaten Badung Belajar Ke Desa Majasari

Terkait dengan predikat sebagai juara nasional untuk lomba desa yang diraih Desa Majasari Kec. Sliyeg beberapa waktu lalu, Kabupaten Badung Provinsi Bali menyempatan diri untuk belajar ke Kabupaten Indramayu. Rombongan dari Kabupaten Badung dipimpin langsung oleh Bupati Badung, Giri Prasta, Wakil Bupati Badung, Ketua DPRD Badung beserta belasan wartawan cetak dan elektronik Kabupaten Badung. Rombongan diterima oleh Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah, Sekretaris Daerah Ahmad Bahtiar beserta Kepala SKPD di Pendopo, Kamis (20/9). Bupati Badung Giri Prasta mengatakan, kedatangannya ke Indramayu untuk belajar lebih jauh tentang masalah pedesaan. "Kami ingin belajar banyak tentang pedesaan di Kabupaten Indramayu, khususnya ke Desa Majasari yang menjadi juara nasional," katanya. Giri mengakui, untuk menata desa sampai meraih juara nasional di lomba desa bukan hal yang mudah. Butuh perjuangan dan kerja keras. Karenanya ia ingin belajar ke Majasari untu

Anna Sophanah Raih Kawastara Pawitra dari Kemendikbud

            Bertepatan dengan rangkaian peringatan Hari Jadi ke-489 Kabupaten Indramayu, ada kado manis untuk masyarakat Indramayu. Ya. Kado manis itu adalah diterimanya penghargaan Kawastara Pawitra dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Prof. Dr. Muhdajir Effendy, kepada Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah akhir pekan kemarin.             Kawastara Pawitra merupakan penghargaan yang diberikan dari Kemendikbud kepada pemerintah daerah yang dianggap peduli terhadap program pelatihan kepala sekolah. Anugerah ini diberikan kepada kepala daerah yang dinilai memiliki komitmen tinggi terhadap penyelenggaraan Program Penyiapan Calon Kepala Sekolah (PPCKS) yang anggarannya baik berasal dari APBD maupun dana masyarakat," kata Mendikbud Muhdajir Effendy.             Mendikbud menambahkan, PPCKS adalah program pemerintah di bawah Kemendikbud yang diimplementasikan secara standar di seluruh Indonesia. Program tersebut bertujuan memperbaiki man

Closing Ceremony

Dihibur Penampilan Iis Dahlia, Bupati Hj. Anna Tutup Rangkaian Festival Tjimaoek 2016 Berada di alam bebas, bermandikan cahaya purnama, Festival Timanoek 2016 akhirnya secara resmi ditutup Bupati Indramayu Hj. Anna Shopanah, Minggu malam (16/10/16). Penutupan ini mengakhiri seluruh rangkaian kegiatan Festival Timanoek 2016 yang telah berlangsung sebulan lamanya. Berlatar belakang panggung terbuka, di bawah patung Garuda Pancasila yang menempel di Tugu Bambu Runcing yang merupakan ikon Alun-Alun Indramayu, penonton disuguhkan berbagai macam hiburan yang sangat menarik, mulai dari pertunjukan macapat, tarling dalam bentuk orchestra, dan puncaknya penampilan artis ibu kota asal Indramayu, Iis Dahlia. Acara ini mampu menarik perhatian masyarakat sekitar kota Indramayu. Dalam sambutannya, Bupati Hj. Anna mengatakan, peringatan Hari Jadi ke-489 Kabupaten Indramayu dan Festival Tjimanoek 2016, diharapkan dapat  menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap tanah kel

Sendratari Babad Dermayu, Kisah Indramayu Dalam Tarian

        Berlatang belakang kain putih yang membentang di bawah tugu bambu runcing di alun-alun Indramayu, pagelaran seni Sendratari Babad Indramayu sangat memukau penonton. Berkolaborasi dengan dalang wayang kulit dan diiringi musik tradisional, pertunjukan tari-tarian besutan sutradara Drs. Wregul W. Darkum ini menceritakan perjalanan Kota Indramayu   dari masa ke masa sejak abad ke-5 sampai abad 17, mulai Kerajaan Manukrawa, Padjajaran, Sumedang Larang, Majapahit sampai Mataram Islam.         Pertunjukan dibuka dengan narasi dari dalang wayang kulit yang mengisahkan Indramayu abad ke-5 di bawah Kerajaan Manukrawa. Belasan penari yang berkostum kerajaan tampak melenggak-lenggok di panggung dengan gerakan yang gemulai. Setelah itu, muncul tari topeng kelana yang menjadi tarian khas Indramayu. Saat Indramayu di bawah Kerajaan Demak, belasan penari rudat yang menandakan zaman Islam bermunculan memenuhi seisi panggung. Puncak pertunjukan terjadi saat Indramayu

Sail Puisi Cimanuk

Luar Biasa, "Sail Puisi Cimanuk" diikuti 1.135 Penyair dari Sabang Sampai Merauke   Lomba menulis puisi "Sail Puisi Cimanuk 2016" diikuti penyair dari seluruh pelosok Nusantara dari Sabang sampai Merauke. Secara keseluruhan, ada 1.135 penyair yang mengirimkan puisinya ke panitia lomba yang masih rangkaian kegiatan Festival Tjimanoek 2016 sebagai perayaan Harijadi Indramayu ke 489 tahun.   Tak hanya itu, sejumlah peserta juga hadir dari negeri jiran seperti Malaysia, Singapura dan Brunei Darusalam. Para peserta, sesuai ketentuan yang dibuat oleh panitia, menulis puisi berkisah tentang sungai Cimanuk, salah satu sungai besar di Jawa Barat yang membentang dan bermata air di Garut hingga bermuara ke Laut Jawa di wilayah pantai utara (pantura) Kabupaten Indramayu.   "Ini luar biasa. Sebuah kejutan. Kami tak mengira bisa menerima 1.135 naskah puisi yang ditulis oleh penyair dari seluruh pelosok Indonesia dan negeri jiran,"

Bupati Resemikan 11 Proyek Pembangunan

Bupati Resemikan 11 Proyek Pembangunan ***Ajak Masyarakat Ikut Menjaga Hasil Pembangunan Bupati Indramayu, Hj. Anna Sophanah meresmikan sebelas proyek pembangunan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu yang sudah diselesaikan pada tahun 2016. Pada Peresmian yang berlangsung di Kawasan terpadu wisata dan olah raga air Pantai Balongan Indah, Kecamatan Balongan tersebut Hj. Anna mengajak seluruh warga masyarakat untuk menjaga dan memelihara hasil pembangunan yang sudah diresmikan. "Saya mengajak warga masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan memelihara apa yang sudah ada. Mari kita manfaatkan dan pergunakan sarana dan prasarana ini sesuai peruntukannya" ungkapnya. Dengan didampingi Forkopimda, Ketua DPRD, Ketua Pengadilan Negeri dan Ketua Pengadilan Agama, serta seluruh kepala SKPD di lingkungan Pemkab Indramayu, Hj. Anna menandatangani prasasti peresmian kesebelas proyek pembangunan tersebut. Hj. Anna menghimbau kepada semua pihak agar me

1000 Orang Bersihkan Saluran Sekunder Kandanghaur

                Sebanyak 1000 orang yang berasal dari unsur TNI, Polri, KTNA, dan masyarakat di wilayah Kabupaten Indramayu melakukan aksi bersih-bersih sungai di Saluran Sekunder Kandanghaur yang berada di Desa Sidadadi Kecamatan Haurgeulis, Senin (03/10/2016).                 Kegiatan tersebut diawali dengan apel bersama yang dipimpin oleh Wakil Bupati Indramayu H. Supendi yang juga dihadiri oleh perwakilan BNPB, BPBD Jawa Barat, serta lainnya.                 Kepala Harian BPBD Kabupaten Indramayu, Edi Kusdiana menjelaskan, kegiatan bersih-bersih sungai tersebut dimulai dari saluran induk Desa Bugis sampai saluran induk Desa Kedungdawa pada 7 (tujuh) titik lokasi yang dilewati oleh Saluran Sekunder Kandanghaur.                 Edi menambahkan, kegiatan ini merupakan rangkaian dari peringatan Hari Jadi Kabupaten Indramayu ke-489 dan juga sebagai upaya pengurangan resiko bencana. Apel siaga ini juga untuk mengetahui kesiapan personil untuk melaksanaka