Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2016

951 Pejabat Isi SOTK Baru

          Konsekuensi dari lahirnya Peraturan Daerah Nomor 9 tahun 2016 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah Kabupaten Indramayu mengharuskan adanya perubahan struktur organisasi tata kerja (SOTK) dilingkungan Pemkab Indramayu. Untuk mengisi struktur organisasi tersebut, Bupati Indramayu mengukuhkan 951 pejabat dilingkungan Pemkab Indramayu, Jum'at, (30/12/2016) di Pendopo Indramayu.           Dari 951 pejabat tersebut terdiri dari jabatan pimpinan tinggi pratama (setara eselon II) sebanyak 35 orang, jabatan administrator (setara eselon III) sebanyak 203 orang, dan jabatan pengawas (setara eselon IV) sebanyak 713 orang.           Beberapa nama mencuat dan cukup menjadi perhatian public adalah untuk pejabat eselon II diantaranya adalah Wawang Irawan yang semula menjabat Kepala Bappeda kini mejabat Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan, Omarsyah yang semula kepala Dinas Bina Marga kini menjabat Kepala Dinas Koperasi Perindustrian UKM dan Perdagan

1000 Orang Bersihkan Desa Eretan Wetan

          Sebanyak 1000 orang yang berasal dari unsur masyarakat, TNI, Polri, PNS, dan pelaku usaha di wilayah Kabupaten Indramayu melakukan aksi bersih-bersih saluran dan permukiman di Desa Eretan Wetan Kecamatan Kandanghaur yang selama ini langganan bencana banjir rob, Rabu (28/12/2016).           Kegiatan tersebut diawali dengan apel bersama yang dipimpin oleh Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah yang juga dihadiri oleh Dandim 0616, Kapolres, serta unsur lainnya.           Kepala Harian BPBD Kabupaten Indramayu, Edi Kusdiana menjelaskan, kegiatan bersih-bersih saluran dan pemukiman tersebut karena selama ini Desa Eretan Wetan menjadi langganan banjir rob. Di tempat itu banyak saluran air yang tertutup rapat oleh sampah sehingga ketika rob datang air sangat lama surutnya karena terhalang oleh sampah.           Edi menambahkan, kegiatan ini merupakan rangkaian dari peringatan Hari Ibu dan juga sebagai upaya pengurangan resiko bencana. Kegiatan bersih-bersi

Menaker Canangkan Desa Migran Produktif

Menteri Ketenagakerjaan RI Hanif Dhakiri mencanangkan program Desa Migran Produktif (Desmigratif) hari ini, Selasa (27/12/2016) Program ini merupakan terobosan yang dilakukan Kementerian Ketenagakerjaan dalam meningkatkan pelayanan dan perlindungan TKI mulai dari desa. Program tersebut secara resmi diluncurkan di Desa Kenanga, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu. Adapun dua desa yang terpilih menjadi desa percontohan Desmigratif yaitu Desa Kenanga, Indramayu, dan Desa Kuripan, Wonosobo. Sasaran program yaitu calon TKI, TKI Purna, dan keluarga TKI. Menteri Ketenagakerjaan RI, Hanif Dhakiri menjelaskan, Program Desmigratif terdiri dari 4 kegiatan utama. Pertama, pusat layanan migrasi dimana orang atau warga desa yang hendak berangkat ke luar negeri mendapatkan pelayanan informasi di balai desa melalui peran dari pemerintah desa. Kedua, usaha produktif. Kegiatan ini mencakup pelatihan untuk usaha produktif, pendampingan untuk usaha produktif, bantuan saran

Anna Sophanah Kukuhkan Satgas Pemberantasan Pungli

          Praktek Pungutan Liar (Pungli) telah merusak sendi kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Maka Pemerintah memandang perlu upaya pemberantasan tegas secara terpadu, efektif, dan efisien, dan mampu menimbulkan efek jera serta menyelesaikan permasalahan pungli tersebut hingga tuntas. Dalam upaya pemberantasan pungli ini, Pemerintah memandang perlu untuk membentuk sebuah Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan   Pungutan Liar (Saber Pungli) yang tersebar di seluruh daerah. Untuk Kabupaten Indramayu, Satuan Tugas Pemberantasan Pungutan Liar (Saber Pungli) tahun 2016 di kukuhkan oleh Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah yang berlangsung di Pendopo Indramayu, Jum'at (23/12/2016). Dalam tim tersebut terdapat 69 personil yang terdiri dari berbagai elemen seperti Kepolisian, Kejaksaan, Inspektorat, Sat Pol PP, BKD, dan lainnya.           Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah menegaskan, pembentukan Tim Satgas Saber Pungli ini harus segera bertindak cepat

Peringatan Hari Ibu ke-88

Peringatan Hari Ibu ke-88 Perempuan dan Laki-laki Wujudkan Equal Partnership             Kaum perempuan dalam pembangunan tidak terlepas dari dukungan semua pihak, baik pemerintah, dunia usaha ataupun masyarakat. Untuk itu Pringatan Hari Ibu (PHI) ke-88 tahun 2016 ini sebagai momentum untuk menerapkan prinsip 'equel partnership'.   Hal itu ditegaskan Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah ketika menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Ibu ke-88 tingkat Kabupaten Indramayu tahun 2016 yang berlangsung di Alun-Alun Indramayu, Kamis (22/12/2016).           Menurut Anna, prinsip ini mencerminkan bagaimana perempuan bersama kaum laki-laki berperan membangun bangsa, sekaligus juga berperan aktif membangun kesejahteraan dan menjalin hubungan yang erat dengan berbagai bangsa baik tingkat regional maupun internasional.           "Pada PHI tahun ini kami juga menyampaikan bahwa pelibatan dan peningkatan peran kaum laki-laki dan keluarga dalam pe

Anna Sophanah Serahkan Ekskavator Untuk Perbaikan Saluran Tambak

288 Km Saluran Tambak Rusak Anna Sophanah Serahkan Ekskavator Untuk Perbaikan Saluran Tambak                     Komoditas unggulan di Kabupaten Indramayu berupa perikanan budidaya udang, bandeng, nila, lele, gurame, dan rumput laut terus menggeliat. Dengan luas lahan tambak yang mencapai 22.514 hektar, harusnya Kabupaten Indramayu menjadi raja perikanan budidaya di Jawa Barat. Namun banyaknya saluran tambak yang rusak ditengarai menjadi salah satu faktor belum optimalnya produksi perikanan budidaya. Tidak tanggung-tanggung, kerusakan saluran tambak panjangnya mencapai 288 kilometer. Ini sebanding jarak dari Indramayu ke Jakarta.                     Namun pemerintah daerah tidak tinggal diam. Di bawah kepemimpinan Bupati Indramayu Hj. Anna Shopanah, perbaikan infrastruktur untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat Indramayu terus dilakukan. Seperti yang terlihat hari ini. Mengatasi rusaknya saluran tambak di Kabupaten Indramayu, Bupati Hj. Anna Sopha

Aksi Bela Negara Dengan Tugas Yang Sesungguhnya

Aksi Bela Negara Dengan Tugas Yang Sesungguhnya Pemerintah menetapkan tanggal 19 Desember sebagai Hari Bela Negara melalui Keppres Nomor 28 Tahun 2006. Penetapan 19 Desember sebagai Hari Bela Negara dipilih untuk mengenang peristiwa sejarah ketika tanggal 19 Desember 1948, saat Belanda melancarkan Agresi Militer II dengan mengumumkan tidak adanya lagi Negara Indonesia. Ketika itu, Presiden RI Ir. Soekarno memberikan mandat penuh kepada Mr. Syafrudin Prawinegara untuk menjalankan pemerintahan dengan membentuk Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) di Padang, Sumatera Barat, guna menjaga keutuhan Negara Republik Indonesia. Bela Negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, dalam upaya mempertahankan kelangsungan hidup bangsa dan negara. Untuk tingkat Kabupaten Indramayu, peringatan Hari Bela Negara dipusatkan di

Taufik Hidayat Dikukuhkan Ketua PBVSI Indramayu

          Kepengurusan Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Indramayu masa bhakti 2016 – 2020 kini dinahkodai oleh Taufik Hidayat. Pengukuhan pengurus PBVSI Indramayu tersebut dilaksanakan di Pendopo Indramayu, Kamis (15/12/2016). Pengukuhan dilakukan oleh Ketua PBVSI Jawa Barat MQ Iswara.           Dalam sambutannya, MQ Iswara mengatakan, peranan PBVSI Indramayu sangat vital dalam perkembangan PBVSI Jawa Barat. Bahkan PBVSI Indramayu cukup memberikan andil dan prestasi pada pelaksanaan PON beberapa waktu lalu.           Selanjutnya Kabupaten Indramayu, akan dijadikan sebagai pusat pembinaan dan pengembangan bola voli di Jawa Barat baik itu indoor maupun pasir. Hal ini karena di Kabupaten Indramayu sarana dan prasarana untuk mendukung prestasi olahraga sangat lengkap.           "Kabupaten Indramayu bersama dengan 4 kabupaten lainnya kita jadikan sebagai pusat pembinaan dan pengembangan prestasi bola voli. Ini sangat luar biasa karena presta

Si Bayu Selamatkan Ibu dan Bayi Indramayu

Si Bayu Selamatkan Ibu dan Bayi Indramayu             Masih tingginya angka kematian ibu (AKI) dan bayi (AKB) di Kabupaten Indramayu membuat semua pihak harus terus berkomitmen untuk menekan laju tersebut. Pemkab Indramayu mencanangkan Si Bayu yaitu suatu gerakan untuk Selamatkan Ibu dan Bayi Indramayu yang berlangsung di Pendopo Indramayu, Kamis (15/12/2016).           Kabupaten Indramayu mempunyai jumlah persalinan yang tinggi, yaitu sekitar 60.000 persalinan selama kurun waktu 2015-2016. Banyaknya persalinan tersebut beresiko terhadap angka kematian yang tinggi juga. Untuk itu Pemkab Indramayu menjadikan kesehatan sebagai perioritas dalam pembangunannya.           Untuk mendukung upaya tersebut, terus dilakukan inisiasi dengan pertemuan yang dilakukan terus menerus antara Dinas Kesehatan bersama camat dan kuwua untuk mendukung penyelematan ibu dan bayi baru lahir.           Wakil Bupati Indramayu H. Supendi menjelaskan, Si Bayu ini merupakan kelanjut

Indramayu Canangkan Gerakan Literasi

Indramayu Canangkan Gerakan Literasi Anna Sophanah dikukuhkan Bunda Literasi             Kabupaten Indramayu secara resmi telah melaunching gerakan literasi yang bersamaan dengan safari gerakan minat dan budaya membaca masyarakat yang berlangsung di Pendopo Indramayu, Selasa (13/12/2016).           Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah menjelaskan, dengan gerakan ini diharapkan minat baca di Indramayu akan semakin meningkat. Pasalnya, tingkat budaya baca masyarakat Indonesia pada tahun 2015 lalu hanya berada pada indeks 25,1. Sementara yang mengakses perpustakaan baru 8 persen.           Pemkab Indramayu sangat serius dan berkomitmen untuk meningkatkan minat, kegermaran, budaya baca dan pengembangan perpustakaan di Kabupaten Indramayu dalam bentuk kebijakan, program dan kegiatan yaitu : Adanya Keputusan Bupati Indramayu Nomor 041.2/Kep.377-KAD/2002 tentang pembentukan perpustakaan kecamatan, kelurahan/desa.           "Kebijakan ini mengandung m

Penghargaan Bupati Peduli HAM

Kado Manis Akhir Tahun Anna Sophanah Raih Penghargaan Bupati Peduli HAM             Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah atas nama Pemerintah Kabupaten Indramayu meraih penghargaan sebagai Bupati peduli Hak Asasi Manusia (HAM) yang diserahkan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada puncak Peringatan Hak Asasi Manusia Sedunia ke-68 tahun 2016 yang berlangsung di Gedung Negara Grahadi – Surabaya, Kamis (08/12/2016).           Keberhasilan Bupati Indramayu tersebut tidak terlepas dari berbagai program dan kebijakan yang dikeluarkan dalam bentuk peraturan daerah maupun peraturan bupati dan sejenisnya selalu memperhatikan dan mempertimbangkan nilai-nilai humanisme.           Seperti diketahui beberapa waktu lalu pemerintah pusat telah melakukan penilaian dan juga verivikasi terhadap Kabupaten Indramayu. Hasilnya, Kabupaten Indramayu masuk nominasi sebagai daerah yang peduli terhadap penghormatan hak asasi manusia.           Bupati Indramayu H

67 Transmigran Meninggal di Jembatan Sewo

Demi sebuah kehidupan dan masa depan yang lebih layak, maka ratusan kilometer transmigran asal Kecamatan Ngandon Kabupaten Boyolali menempuh perjalanan untuk menuju lokasi transmigrasi yang terletak UPT Rumbiya Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Namun harapan itu kandas setelah bus yang ditumpanginya tergelincir kemudian masuk sungai dan terbakar di kali Sewo Desa Sukra Kabupaten Indramayu. Musibah yang terjadi pada pukul 04.30 dini hari tersebut, terjadi pada salah satu bus dari enam buah bus yang akan berangkat, dari musibah itu mengakibatkan korban meninggal dunia sebanyak 67 orang yang terdiri dari orang dewasa dan anak-anak. Diantara rombongan yang mengalami musibah, terdapat tiga orang anak-anak selamat yang kemudian diangkat sebagai anak angkat keluarga besar transmigrasi mereka adalah Jaelani, Suyanto, dan Sangidu. Korban tewas semuanya dimakamkan di dekat pemakaman umum yang terletak dekat lokasi kejadian. Itulah sepenggal kisah yang mem