Langsung ke konten utama

Bupati Indramayu Canangkan BSMSS

Bupati Indramayu Canangkan BSMSS

 

LELEA 26/5/2013   Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah secara resmi membuka kegiatan Bakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) tahun 2014 yang berlangsung di Desa Tamansari Kecamatan Lela, Senin (26/5).

 

Kegiatan BSMSS merupakan kemangunggalan TNI dengan rakyat dalam rangka membantu otoritas sipil untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan fisik dan non fisik. Selama 14 hari anggota TNI dan masyarakat akan melakukan kegiatan fisik yakni perbaikan jalan desa, rehabilitasi rumah keluarga miskin, peningkatan jalan lingkungan, pembangunan pos kamling, plesterisasi rumah, pembangunan air bersih,  pembangunan tembok penahan tanah (TPT), dan pengadaan sarana olahraga.

 

Sementara untuk kegiatan non fisik yakni berupa penyuluhan-penyuluhan yaitu penyuluhan program 10 PKK, pemberdayaan masyarakat desa, bela negara 4 pilar, perlindungan masyarakat, undang-undang perkawinan dan kerukunan hidup, penyakit DBD dan diare, penanggulangan HIV/AIDS, tata tertib lalu lintas dan bahaya narkoba, dan usaha kecil menengah, pemutara film, pelayanan KB masal 1 paket,

 

Pada kesempatan itu Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah mengatakan, BSMSS ini sebagai wujud nyata dan peran serta TNI secara langsung dengan masyarakat. Pemerintah Kabupaten Indramayu sangat mensuport kegiatan ini apalagi dibantu secara langsung oleh masyarakat di desa tersebut.

 

Sementara itu Kuwu Desa Tamansari Kecamatan Lelea, Sadili mengatakan, pihaknya merasa bersyukur dengan terpilihnya Desa Tamansari menjadi lokasi BSMSS, pasalnya dengan menjadi lokasi maka pembangunan akan segera cepat terealisasi berkat dukungan berbagai pihak baik pemerintah daerah maupun TNI.

 

"Desa kami akan segera bersaing dengan desa lainnya, karena mendapatkan porsi pembangunan fisik yang cepat. Kemudian masyarakat juga sangat senang karena bisa berbaur membangun bersama dengan TNI," katanya. (deni/humasindramayu)

 

 

 

Postingan populer dari blog ini

Dinkes Perketat Penjualan Pil Dextro

INDRAMAYU 28/11/2012 ( www.humasindramayu.com ) – Untuk mengurangi nyawa melayang akibat over dosis konsumsi pil dextro di Kabupaten Indramayu. Dinas Kesehatan telah menyebarkan surat edaran mengenai aturan pembelian pil berwarna kuning tersebut. "Surat edaran itu saya sebarkan ke seluruh apotek, toko obat, dan puskesmas," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, Dedi Rohendi, Selasa (27/11). Dalam surat edaran itu disebutkan bahwa seluruh apotek, toko obat, maupun puskesmas untuk tidak menjual pil dextro secara sembarangan. Untuk penjualan pil dextro kepada masyarakat umum, hanya bisa maksimal sepuluh butir atau dengan resep dokter. Dedi mengakui, pil dextro merupakan obat bebas yang bisa dijual secara bebas tanpa membutuhkan resep dari dokter. Namun, mengingat banyaknya penyalahgunaan pil dexro hingga menyebabkan korban berjatuhan, maka aturan itu terpaksa diterapkan. "Jika ada apoteker yang melanggar aturan itu, maka izinnya aka...

Rara Roga, Refleksi Sunyi Kesucian Jiwa

Rara Roga, Refleksi Sunyi Kesucian Jiwa Matahari telah lama tertidur di peraduannya. Bintang-bintang bersembunyi di balik awan kelam. Burung malam telah jauh meninggalkan sarangnya. Kicauannya menyapa dedaunan yang basah sisa hujan sore hari. Angin malam mengendap-endap dalam gelap, menelisik sisi kanan-kiri tanggul Cimanuk, mencari jejak yang telah lama hilang terkubur lumpur Gunung Papandayan. Namun, permukaan air di muara sungai Cimanuk sangat tenang. Tidak ada riak air yang bergejolak. Tidak ada turbulensi pusaran air yang besar. Apalagi banjir bandang yang menjebol tanggul dan merendam ratusan desa sepertu puluhan tahun yang silam. Malam itu hilir sungai Cimanuk sangat tenang dan teramat tenang. Seolah tidak terpengaruh dengan kebisingan dan keriuhan di atas punggungnya. Di bawah temaram lampu Taman Cimanuk, diiringi suara gamelan, tampak gadis-gadis melenggak-lenggokan badannya dengan gemulai. Tangan dan jari-jemarinya bergerak lentur mengikuti irama ...

Kenalkan Batik Indramayu Melalui Bokong Semar

Kenalkan Batik Indramayu Melalui Bokong Semar           Pemerintah Kabupaten Indramayu terus melakukan upaya untuk mengenalkan warisan dan budaya   leluhur berupa batik kepada masyarakatnya dan juga dunia luar. Salah satu upaya mengenalkan batik Indramayu adalah dengan mengeluarkan kebijakan penggunaan batik khas Indramayu bagi para PNS dilingkungan Pemkab Indramayu.           Berdasarkan Peraturan Bupati Indramayu Nomor 27 tahun 2016 tentang Pakaian Dinas Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indramayu, setiap hari Kamis harus mengenakan pakaian batik khas Indramayu dengan motif Bokong Semar.           Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah menjelaskan, Motif Bokong Semar merupakan salah satu motif yang telah mendapatkan hak paten dengan nomor hak cipta 023972. Motif ini biasanya berwarna dasar hitam dan ragamnya berhias warna warni atau hanya putih. Motif ini terinspirasi oleh tokoh pewayangan Semar yang memakai sarung atau kain berwarna hit...