Langsung ke konten utama

Bupati Serahkan 47 SK CPNS

Bupati Serahkan 47 SK CPNS

 

8 Orang Masih dilakukan verivikasi

           

            INDRAMAYU 18/2/2013 – Sebanyak 47 orang honorer di Kabupaten Indramayu saat ini mungkin yang paling merasakan kebahhagian. Pasalnya penantian sejak tahun 2006 bisa terwujud pada hari ini, mereka menerima SK pengangkatan CPNS dari Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah, Senin (18/2) yang berlangsung di ruang Ki Tinggil Setda Indramayu.

            Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Indramayu Drs. Edi Mulyadi, MM mengatakan, mereka yang menerima SK CPNS ini merupakan yang berasal dari kategori I. Tenaga honorer yang masuk kategori ini sebanyak 57 orang namun yang telah keluar SK nya hanya sebanyak 47 orang sementara sisanya sebanyak 8 orang masih dilakukan verivikasi ulang oleh Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

            "Data yang ada di kami yang masuk honorer kategori I sebanyak 57 orang, tapi yang keluar SK nya hanya 47 orang. Hal yang sangat kami sayangkan sebanyak 8 orang masih dilakukan verivikasi oleh kementrian. Tapi pihak kementrian tidak mau terbuka dengan kekurangan yang dialami oleh 8 orang tersebut," kata Edi.

            Pada kesempatan itu penyerahan SK CPNS tersebut merupakan formasi tahun 2012 yang terdiri dari tenaga pendidik (guru) sebanyak 16 orang, tenaga kesehatan 3 orang, tenaga teknis 27 orang, dan penyuluh kesehatan 1 orang.

            Sementara itu Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah mengatakan, pilihan karir menjadi abdi negara dan pelayan masyarakat  bukanlah pilihan yang setengah-setengah, main-main apalagi mencoba-coba. Sebab karir menjadi abdi masyarakat dan negara ini adalah tugas mulia yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab, disiplin dan kerja keras.

"Apa yang saudara-saudara alami saat ini dimaknai sebagai anugerah yang harus  dimanifestasikan kembali kedalam bentuk kerja yang lebih baik demi kemajuan daerah Kabupaten Indramayu. Untuk itu, saudara-saudara patut bersykur karena  masih banyak honorer yang belum terangkat.  Sebagai pegawai negeri sipil saudara dituntut harus dapat memahami dan menghayati paradigma baru pelayanan aparatur pemerintah yaitu paradigma yang menempatkan kepuasan pelayanan kepada masyarakat. Pada saat ini masyarakat membutuhkan sosok birokrasi yang profesional, akuntabel, transparan dalam pekerjaan, baik langsung ataupun tidak langsung kepada masyarakat," tegas bupati.

Pegawai negeri sipil juga sebagai unsur aparatur negara merupakan subyek dan  obyek pembangunan nasional, oleh karena itu, lanjut bupati, dalam menjalankan tugasnya seorang pegawai negeri sipil harus memahami 5 (lima) etika birokrasi: pertama  etika bernegara yaitu setia dan taat kepada Pancasila dan UUD 1945 serta menjaga persatuan dan kesatuan Negara Republik Indonesia. Kedua etika berorganisasi yaitu memahami tugas pokok yang menjadi tanggung jawab satuan kerjanya, berdedikasi dan loyal terhadap aturan dan kebijakan pimpinan. Ketiga etika bermasyarakat, mengutamakan kepentingan dan pelayanan kepada masyarakat, bersikap santun dan sederhana.

Keempat etika kepada diri sendiri yaitu selalu mengembangkan potensi yang dimiliki, bersemangat, jujur dan bertanggung jawab. Kelima etika kepada sesama pegawai negeri sipil, kerjasama dan saling membantu dalam melaksanakan tugas, patuh kepada pimpinan dan perduli terhadap lingkungan sekitarnya.

            Penyerahan SK CPNS diberikan secara simbolis kepada Golongan I atas nama Pepen Setiawan dari Dinas Bina Marga, Golongan II diserahkan kepada Lies Yuni Prianingsih Hasan, A. Ma Guru SDN Amis 1 UPTD Pendidikan Kecamatan Cikedung, dan Golongan III diserahkan kepada Wanto, S.Pd dari SMK Negeri 1 Jatibarang. (deni/www.setda.indramayukab.go.id)

 

 



--

Kunjungi Website Kami www.setda.indramayukab.go.id Terima Kasih

Postingan populer dari blog ini

Dinkes Perketat Penjualan Pil Dextro

INDRAMAYU 28/11/2012 ( www.humasindramayu.com ) – Untuk mengurangi nyawa melayang akibat over dosis konsumsi pil dextro di Kabupaten Indramayu. Dinas Kesehatan telah menyebarkan surat edaran mengenai aturan pembelian pil berwarna kuning tersebut. "Surat edaran itu saya sebarkan ke seluruh apotek, toko obat, dan puskesmas," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, Dedi Rohendi, Selasa (27/11). Dalam surat edaran itu disebutkan bahwa seluruh apotek, toko obat, maupun puskesmas untuk tidak menjual pil dextro secara sembarangan. Untuk penjualan pil dextro kepada masyarakat umum, hanya bisa maksimal sepuluh butir atau dengan resep dokter. Dedi mengakui, pil dextro merupakan obat bebas yang bisa dijual secara bebas tanpa membutuhkan resep dari dokter. Namun, mengingat banyaknya penyalahgunaan pil dexro hingga menyebabkan korban berjatuhan, maka aturan itu terpaksa diterapkan. "Jika ada apoteker yang melanggar aturan itu, maka izinnya aka...

Rara Roga, Refleksi Sunyi Kesucian Jiwa

Rara Roga, Refleksi Sunyi Kesucian Jiwa Matahari telah lama tertidur di peraduannya. Bintang-bintang bersembunyi di balik awan kelam. Burung malam telah jauh meninggalkan sarangnya. Kicauannya menyapa dedaunan yang basah sisa hujan sore hari. Angin malam mengendap-endap dalam gelap, menelisik sisi kanan-kiri tanggul Cimanuk, mencari jejak yang telah lama hilang terkubur lumpur Gunung Papandayan. Namun, permukaan air di muara sungai Cimanuk sangat tenang. Tidak ada riak air yang bergejolak. Tidak ada turbulensi pusaran air yang besar. Apalagi banjir bandang yang menjebol tanggul dan merendam ratusan desa sepertu puluhan tahun yang silam. Malam itu hilir sungai Cimanuk sangat tenang dan teramat tenang. Seolah tidak terpengaruh dengan kebisingan dan keriuhan di atas punggungnya. Di bawah temaram lampu Taman Cimanuk, diiringi suara gamelan, tampak gadis-gadis melenggak-lenggokan badannya dengan gemulai. Tangan dan jari-jemarinya bergerak lentur mengikuti irama ...

Kenalkan Batik Indramayu Melalui Bokong Semar

Kenalkan Batik Indramayu Melalui Bokong Semar           Pemerintah Kabupaten Indramayu terus melakukan upaya untuk mengenalkan warisan dan budaya   leluhur berupa batik kepada masyarakatnya dan juga dunia luar. Salah satu upaya mengenalkan batik Indramayu adalah dengan mengeluarkan kebijakan penggunaan batik khas Indramayu bagi para PNS dilingkungan Pemkab Indramayu.           Berdasarkan Peraturan Bupati Indramayu Nomor 27 tahun 2016 tentang Pakaian Dinas Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indramayu, setiap hari Kamis harus mengenakan pakaian batik khas Indramayu dengan motif Bokong Semar.           Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah menjelaskan, Motif Bokong Semar merupakan salah satu motif yang telah mendapatkan hak paten dengan nomor hak cipta 023972. Motif ini biasanya berwarna dasar hitam dan ragamnya berhias warna warni atau hanya putih. Motif ini terinspirasi oleh tokoh pewayangan Semar yang memakai sarung atau kain berwarna hit...