Langsung ke konten utama

Desa Cikawung Menuju Desa Terbaik

TERISI 28/5/2012 (www.humasindramayu.com) – Setelah menjadi desa terbaik di Kabupaten Indramayu, Desa Cikawung Kecamatan Terisi kini siap untuk menjadi desa terbaik di Provinsi Jawa Barat. Hal itu terungkap pada saat lomba desa tingkat Provinsi Jawa Barat yang berlangsung Senin (28/5) di desa tersebut.

 

Kedatangan tim penilai bersama dengan Bupati Indramayu dan unsur muspida lainnya disambut secara antusias oleh ribuan masyarakat di desa tersebut, selain itu untuk menyambut kedatangannya juga disambut dengan kesenian lengser dan alunan sholawat yang terus bergema di halaman balai desa itu.

 

Pada kesempatan itu Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah mengatakan, perlombaan desa merupakan evaluasi atas penyelenggaraan pemerintahan, kinerja pemerintah, pembangunan, dan kemasyarakatan desa. Apa pun hasil yang didapatkan melalui perlombaan ini, seyogyanya dijadikan koreksi untuk melaksanakan perbaikan-perbaikan, sehingga di masa yang akan datang Desa Cikawung dan seluruh desa lainnya di Kabupaten Indramayu dapat menjadi desa yang lebih baik dibandingkan sebelumnya. 

 

Meskipun jauh dari sempurna, lanjut bupati, Desa Cikawung telah memberikan usahanya yang terbaik dan patut dibanggakan. Namun, usaha itu sendiri tidak boleh berhenti pada perlombaan. Desa Cikawung harus mampu memanfaatkan event ini sebagai motivasi untuk semakin maju dan berkembang, karena perlombaan ini hanyalah langkah awal menuju langkah berikutnya yang harus dilewati Desa Cikawung dalam menuju pembangunan dan kesejahteraan.

 

"Saya percaya para tim penilai pun telah melihat usaha optimal di tengah keterbatasan, kendala, dan hambatan yang dimiliki oleh Desa Cikawung, sehingga dapat memberikan penilaian yang adil atas seluruh kelebihan maupun kekurangan yang dimiliki oleh Desa Cikawung. Kendati demikian, seluruh aparat dan masyarakat Desa Cikawung khususnya, serta Indramayu pada umumnya tidak pernah berhenti berdoa untuk kemenangan Desa Cikawung dalam perlombaan ini. Mudah-mudahan seluruh tim penilai dapat melihat usaha maksimal tersebut dan mempertimbangkan seluruh keunggulan yang dimiliki Desa Cikawung, serta dapat menjadikan Desa Cikawung sebagai juara pada perlombaan desa tingkat provinsi Jawa Barat tahun 2012 ini." tegas Anna Sophanah.

 

Sementara itu ketua tim penilai Dian Widya mengatakan, nantinya akan ditetapkan 4 desa terbaik dan 4 kelurahan terbaik di Jawa Barat, selanjutnya yang menjadi desa terbaik tingkat provinsi Jawa Barat ini akan menuju pada lomba tingkat nasional.

 

Lomba desa ini, lanjutnya, diharapkan menjadi titik awal kebangkitan bagi masyarakat desa untuk membangun desanya. Kemudian bisa dijadikan sebagai pemicu dan motivasi bagi masyarakat setempat dan hal yang juga terpenting dari lomba desa ini yakni masyarakat ikut berpartisipasi secara nyata.

 

Pada kesempatan itu, tim penilai yang didampingi oleh Bupati Indramayu dan juga unsur muspida lainnya langsung meninjau pameran yang merupakan hasil karya dari masyarakat Desa Cikawung yang berupa industri usaha kecil makanan dan hasil seni lainnya.

 

Selanjutnya tim penilai melakukan wawancara unsur terkait yang telah dibagi kedalam berbagai kelompok dan bidang yakni bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, pemerintahan dan kamtib, partisipasi masyarakat / kreatifitas / inovasi, kelembagaan, dan bidang PKK. (Deni Sanjaya Putra Indramayu / www.humasindramayu.com)

 

Postingan populer dari blog ini

Dinkes Perketat Penjualan Pil Dextro

INDRAMAYU 28/11/2012 ( www.humasindramayu.com ) – Untuk mengurangi nyawa melayang akibat over dosis konsumsi pil dextro di Kabupaten Indramayu. Dinas Kesehatan telah menyebarkan surat edaran mengenai aturan pembelian pil berwarna kuning tersebut. "Surat edaran itu saya sebarkan ke seluruh apotek, toko obat, dan puskesmas," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, Dedi Rohendi, Selasa (27/11). Dalam surat edaran itu disebutkan bahwa seluruh apotek, toko obat, maupun puskesmas untuk tidak menjual pil dextro secara sembarangan. Untuk penjualan pil dextro kepada masyarakat umum, hanya bisa maksimal sepuluh butir atau dengan resep dokter. Dedi mengakui, pil dextro merupakan obat bebas yang bisa dijual secara bebas tanpa membutuhkan resep dari dokter. Namun, mengingat banyaknya penyalahgunaan pil dexro hingga menyebabkan korban berjatuhan, maka aturan itu terpaksa diterapkan. "Jika ada apoteker yang melanggar aturan itu, maka izinnya aka

Rara Roga, Refleksi Sunyi Kesucian Jiwa

Rara Roga, Refleksi Sunyi Kesucian Jiwa Matahari telah lama tertidur di peraduannya. Bintang-bintang bersembunyi di balik awan kelam. Burung malam telah jauh meninggalkan sarangnya. Kicauannya menyapa dedaunan yang basah sisa hujan sore hari. Angin malam mengendap-endap dalam gelap, menelisik sisi kanan-kiri tanggul Cimanuk, mencari jejak yang telah lama hilang terkubur lumpur Gunung Papandayan. Namun, permukaan air di muara sungai Cimanuk sangat tenang. Tidak ada riak air yang bergejolak. Tidak ada turbulensi pusaran air yang besar. Apalagi banjir bandang yang menjebol tanggul dan merendam ratusan desa sepertu puluhan tahun yang silam. Malam itu hilir sungai Cimanuk sangat tenang dan teramat tenang. Seolah tidak terpengaruh dengan kebisingan dan keriuhan di atas punggungnya. Di bawah temaram lampu Taman Cimanuk, diiringi suara gamelan, tampak gadis-gadis melenggak-lenggokan badannya dengan gemulai. Tangan dan jari-jemarinya bergerak lentur mengikuti irama

Sendratari Babad Dermayu, Kisah Indramayu Dalam Tarian

        Berlatang belakang kain putih yang membentang di bawah tugu bambu runcing di alun-alun Indramayu, pagelaran seni Sendratari Babad Indramayu sangat memukau penonton. Berkolaborasi dengan dalang wayang kulit dan diiringi musik tradisional, pertunjukan tari-tarian besutan sutradara Drs. Wregul W. Darkum ini menceritakan perjalanan Kota Indramayu   dari masa ke masa sejak abad ke-5 sampai abad 17, mulai Kerajaan Manukrawa, Padjajaran, Sumedang Larang, Majapahit sampai Mataram Islam.         Pertunjukan dibuka dengan narasi dari dalang wayang kulit yang mengisahkan Indramayu abad ke-5 di bawah Kerajaan Manukrawa. Belasan penari yang berkostum kerajaan tampak melenggak-lenggok di panggung dengan gerakan yang gemulai. Setelah itu, muncul tari topeng kelana yang menjadi tarian khas Indramayu. Saat Indramayu di bawah Kerajaan Demak, belasan penari rudat yang menandakan zaman Islam bermunculan memenuhi seisi panggung. Puncak pertunjukan terjadi saat Indramayu