Langsung ke konten utama

KNPI Gelar Kemah Bakti Pemuda

SINDANG – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Indramayu
menggelar Kemah Bakti Pemuda (KBP) selama 3 hari dari 17-19 Desember
2010, bertempat di Objek Wisata Sindang Ayu Desa Wanantara Kecamatan
Sindang. Diikuti oleh peserta dari 31 kecamatan yang berasal dari
sekolah SMA/SMK/MA dan sederajat.

Ketua Panitia Siti Ana Maryanah, S.Ag dalam laporannya mengatakan,
kemah bakti ini merupakan program KNPI yang dilakukan setiap tahun,
dimana kegiatannya yaitu berkemah sementara dilokasi untuk mempererat
silaturahmi antar pemuda dan masyarakat serta mengembangkan potensi
kepemudaan yang belum tergali. Selian itu juga, melaksanakan darma
bakti pemuda kepada masyarakat dan pemerintah daerah.

"Diselenggarakannya kegiatan Kemah Bakti Pemuda ini bertujuan untuk
meningkatkan persatuan dan kesatuan antar pemuda, ajang transformasi
informasi dan kreatifitas antar pemuda. Serta menguatkan pembaruan
antar pemuda dan masyarakat, dan meningkatkan kepekaan serta
kepedulian pemuda terhadap masyarakat secara nyata, media transformasi
visi dan misi pembangunan Indramayu Remaja, maupun isu strategis
lainnya," katanya.

Beberapa materi yang akan disampaikan kepada para peserta KBP antara
lain dasar-dasar kepemimpinan, bahaya narkoba, wirausaha pembibitan
ikan nila oleh Diskanla, wirausaha jamur merang, Implementasi UU
Kepemudaan dalam perspektif pemerintah daerah, pencegahan Traficking,
dan pengenalan radio amatir. Serta beberapa kegiatan lain seperti
donor darah, adventure out bond dan kegiatan pentas seni.

Sementara itu Wakil Bupati Drs. H. Supendi, M.Si dalam sambutannya
mengatakan, potensi pemuda Indramayu dalam mengisi pembangunan harus
terus dioptimalkan. Karena peran serta pemuda akan dapat menentukan
masa depan bangsa dan negara termasuk Kabupaten Indramayu.
(deni/humasindramayu.com)

Postingan populer dari blog ini

Dinkes Perketat Penjualan Pil Dextro

INDRAMAYU 28/11/2012 ( www.humasindramayu.com ) – Untuk mengurangi nyawa melayang akibat over dosis konsumsi pil dextro di Kabupaten Indramayu. Dinas Kesehatan telah menyebarkan surat edaran mengenai aturan pembelian pil berwarna kuning tersebut. "Surat edaran itu saya sebarkan ke seluruh apotek, toko obat, dan puskesmas," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, Dedi Rohendi, Selasa (27/11). Dalam surat edaran itu disebutkan bahwa seluruh apotek, toko obat, maupun puskesmas untuk tidak menjual pil dextro secara sembarangan. Untuk penjualan pil dextro kepada masyarakat umum, hanya bisa maksimal sepuluh butir atau dengan resep dokter. Dedi mengakui, pil dextro merupakan obat bebas yang bisa dijual secara bebas tanpa membutuhkan resep dari dokter. Namun, mengingat banyaknya penyalahgunaan pil dexro hingga menyebabkan korban berjatuhan, maka aturan itu terpaksa diterapkan. "Jika ada apoteker yang melanggar aturan itu, maka izinnya aka...

Kenalkan Batik Indramayu Melalui Bokong Semar

Kenalkan Batik Indramayu Melalui Bokong Semar           Pemerintah Kabupaten Indramayu terus melakukan upaya untuk mengenalkan warisan dan budaya   leluhur berupa batik kepada masyarakatnya dan juga dunia luar. Salah satu upaya mengenalkan batik Indramayu adalah dengan mengeluarkan kebijakan penggunaan batik khas Indramayu bagi para PNS dilingkungan Pemkab Indramayu.           Berdasarkan Peraturan Bupati Indramayu Nomor 27 tahun 2016 tentang Pakaian Dinas Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indramayu, setiap hari Kamis harus mengenakan pakaian batik khas Indramayu dengan motif Bokong Semar.           Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah menjelaskan, Motif Bokong Semar merupakan salah satu motif yang telah mendapatkan hak paten dengan nomor hak cipta 023972. Motif ini biasanya berwarna dasar hitam dan ragamnya berhias warna warni atau hanya putih. Motif ini terinspirasi oleh tokoh pewayangan Semar yang memakai sarung atau kain berwarna hit...

Jembatan Pecuk Akhirnya Dibangun

INDRAMAYU 15/12/2011 ( www.humasindramayu.com ) – Harapan masyarakat di Kecamatan Arahan dan Sindang untuk memiliki jembatan akhirnya terwujud. Pemerintah Kabupaten Indramayu memastikan Jembatan Pecuk yang terletak di Desa Panyindangan Kulon, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu segera dibangun. Rencana pembangunan jembatan siap digunakan masyarakat pada 2012 mendatang. Jembatan ini sempat tertunda selama tiga tahun.   Menurut Kabid Jembatan pada Dinas Bina Marga Kabupaten Indramayu Sutiyono mengatakan, pembangunan Jembatan Pecuk dipastikan selesai setelah Pemerintah Kabupaten Indramayu mendapatkan suntikan dana sebesar Rp 4,2 miliar dari pemerintah pusat melalui APBN perubahan 2011. Dia menyebutkan, terhambatnya proyek pembangunan Jembatan Pecuk di Desa Panyindangan Kulon,Kecamatan Sindang karena minimnya anggaran. Sebab,kebutuhan untuk memenuhi rangka baja jembatan sepanjang 120 meter tidak bisa dianggarkan penuh melalui dana APBD. ...